Kamis, 24 September 2015

Abstrak Thesis Penelitian Daun Afrika dari Universitas Udayana Bali 2015

ABSTRAK
PEMBERIAN EKSTRAK ETANOL DAUN AFRIKA SELATAN (Vernonia amygdalina) ORAL MENINGKATKAN KADAR INSULIN PUASA DAN MENURUNKAN KADAR GLUKOSA DARAH POST PRANDIAL PADA TIKUS PUTIH (Rattus norvegicus) JANTAN DIABETES MELITUS

Diabetes melitus adalah penyakit kelainan metabolik dengan karakteristik hiperglikemia kronis serta kelainan metabolisme karbohidrat, lemak dan protein yang disebabkan oleh penurunan sekresi insulin, kerja insulin maupun keduanya. Glukosa darah tidak dapat digunakan dengan baik dan menumpuk di dalam darah karena pankreas tidak cukup memproduksi insulin yang diproduksi tersebut. Ekstrak daun Afrika Selatan dengan kandungan zat aktifnya seperti saponin, tanin, flavonoid, alkaloid dan polifenol dapat digunakan untuk menurunkan glukosa darah post prandial. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pemberian ekstrak daun Afrika Selatan (Vernonia amygdalina) secara oral meningkatkan plasma insulin dan menurunkan kadar glukosa darah post prandial pada tikus putih (Rattus norvegicus) jantan yang diabetes melitus.
Penelitian ini adalah eksperimental murni dengan Pretest Posttest Control Group Design, menggunakan tikus putih (Rattus norvegicus) usia 2,5 bulan dengan berat 180 – 200 gram. Jumlah sampel ini 20 ekor tikus diabetes yang dibagi menjadi 2 kelompok, masing – masing kelompok sebanyak 10 ekor yaitu kelompok kontrol dan kelompok perlakukan (daun Afrika Selatan). Kelompok kontrol diberikan plasebo (aquadest) sebanyak 1cc setiap hari selama 14 hari. Sedangkan kelompok perlakuan diberikan ekstrak etanol daun Afrika Selatan 80mg/20grBB tikus setiap hari selama 14 hari.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pada kelompok perlakuan terjadi penurunan glukosa darah post prandial secara bermakna dari184,3017,06mg/dL menjadi 166,9014,98mg/dL (p<0 6="" 7="" bermakna.="" bermakna="" dan="" dari="" insulin="" kadar="" kelompok="" kontrol="" menjadi="" menunjukkan="" ml="" p="" peningkatan="" perbedaan="" puasa="" secara="" sementara="" terjadi="" tidak="" yang="">Kesimpulan dari penelitian ini adalah pemberian ekstrak etanol daun Afrika Selatan 80mg/200gr BB tikus secara oral selama 14 hari menrunkan kadar glukosa darah post prandial dan meningkatkan kadar insulin puasa pada tikus diabetes melitus.
Kata kunci : ekstrak daun Afrika Selatan, kadar glukosa darah post prandial, kadar insulin puasa , tikus diabetes melitus.
ix

ABSTRACT
ORAL ADMINISTRATION OF AFRICAN BITTER LEAF (Vernonia Amygdalina) EXTRACT INCREASED FASTING INSULIN LEVEL AND DECREASED POST PRANDIAL GLUCOSE LEVEL OF DIABETIC ALBINO MALE RATS (Rattus norvegicus)

Diabetes mellitus is a metabolic disorders characteristize of chronic hyperglycemia and abnormal metabolism of carbohydrates, fats and proteins caused by decrease in insulin secretion, insulin action or both. Blood glucose can not be used properly and accumulates in the blood because the pancreas does not produce enough insulin to metabolize blood glucose and insulin resistance occurs so that the body can not effectively use the insulin that is produced. African bitter leaf extract the active substance example saponin, tannin, flavonoid, alkaloid and polifenol can be decreased post prandial glucose level. The purpose of this study was to determine that the treatment of African Bitter Leaf extract orally increased fasting plasma insulin level and lowers post prandial blood glucose and of diabetic albino male rats (Rattus norvegicus).
The study was conducted using the Experimental Pretest Posttest Control Group Design involving control group and experimental group. This research used 2,5 months old and 180-200gr weight laboratory rats (Rattus norvegicus) as subject. The samples of 20 diabetic rats were divided into two groups of 10 subjects each for control group dan experimental group (African bitter leaf extract). Control group was treated with 1cc of placebo aquadest everyday for 14 days, experimental group was treated with 80mg/200gr rat body weight African bitter leaf extract everyday for 14 days.
The study concluded that the group which given extract of African Bitter leaf decreased significantly the Post Prandial blood glucose level, from 184.7012.37mg/dL to 166.9014.98mg/dL (p<0 .05="" 6.53="" 7.25="" and="" control="" did="" fasting="" from="" group="" increased="" insulin="" level="" ml="" not="" p="" plasma="" result.="" showed="" significantly="" the="" to="">The study concluded that the administration of 80mg/200gr rat body weight African bitter leaf extract everyday for 14 days decreased post prandial glucose level and increased fasting plasma insulin level in diabetic rats significantly.
Key words : African bitter leaf extract, diabetic mellitus rat, post prandial glucose plasma level, fasting plasma insulin, DM

Tidak ada komentar:

Posting Komentar